Malam selasa kemaren, tepatnya tanggal 30 April 2012 Pondok
Pesantren Darul Huda kembali mengadakan Bahtsul Masa’il yang
dipanitiai oleh pengurus HIMMAH putra periode 2011/2012. Sebagaimana yang kita
ketahui bahwa salah satu ajaran Islam yang diugemi
para santri adalah agar setiap orang selalu berjalan di atas petunjuk Allah dan
rasulNya. Setiap sikap dan langkah yang diambil harus ditimbang terlebih
dahulu, apakah sesuai dengan syariat Islam atau sebaliknya. Dengan kata lain,
santri sangat peduli dan peka dengan persoalan halal-haram.
Rujukan utama untuk mengetahui halal-haram adalah Qur’an dan Hadis. Dan
rujukan kedua adalah pendapat para ulama yang umumnya bersifat praktis dan
instan dalam menjawab persoalan aktual. Jika suatu persoalan aktual tidak
memiliki rujukan yang eksplisit dalam Quran, Hadis maupun pendapat ulama, maka
persoalan tersebut akan dicarikan padanan kasus aktual yang ada dalam pendapat
ulama.
Penyelesaian persoalan aktual ini bisa dilakukan secara perorangan atau
kolektif. Penyelesaian yang bersifat perorangan akan menghasilkan fatwa
perorangan dan yang bersifat kolektif akan menghasilkan fatwa kolektif. Di
pesantren pesoalan aktual diselesaikan dengan cara fatwa kolektif melalui forum
yang disebut Bahtsul Masail. Forum ini merupakan wadah bagi para
santri untuk memusyarahkan persoalan aktual yang dihadapi umat dari sudut
pandang fiqh atau halal-haram. Setiap pendapat yang disampaikan harus memiliki
rujukan tekstual, atau sering disebut ta'bir,
dari Quran, Hadis ataupun pendapat ulama. Perujukan ini biasanya dalam bentuk
mencari padanan aktual atau ilhaqul
masail bi nadhairiha. Keputusan tidak diambil berdasarkan suara
terbanyak, melainkan berdasarkan pendapat atau rujukan yang paling kuat.
Untuk mendapatkan legitimasi yang lebih kuat, keputusan yang telah
ditetapkan peserta akan dimintakan validasi, atau tashih, dari kyai dan ulama yang
berkompeten. Dengan demikian hasil keputusan Bahtsul Masail di pesantren bisa
menjadi rujukan hukum yang legitimate bagi masyarakat.
Oleh karena itu untuk
menjawab beberapa persoalan yang muncul, kemaren HIMMAH putra Pondok Pesantren
Darul Huda mengadakan Bahtsul Masa’il. Dalam bahtsul masa’il kali ini diikuti
oleh santri senior, pengurus dan juga para dewan asatiz pondok pesantren Darul
Huda, dan disaksikan oleh ribuan santri putra. Mereka semua sangat antusias
dalam mengikuti berjalanya Bahtsul Masa’il, sehingga Bahtsul Masa’il dapat berjalan
dengan lancar dan sangat meriah. Bahtsul Masa’il dimulai sekitar pukul 20.00 WIB
dan baru selesai sekitar pukul 00.30 WIB. Dan Alhamdulillah akhirnya so’al demi
so’al berhasil dipecahkan, walaupun masih ada beberapa so’al yang belum
terbahas, mengingat waktu yang sudah cukup malam.